12 Jul 2011

HUKUM SHOLAT FARDHU DI ATAS KENDARAAN SAAT SAFAR

Assalamu'alaykum

Sy mau tanya.
Kt teman sy, saat safar Nabi tdklah melakukan sholat di atas kendaraan kecuali hanya pd sholat tathowwu'. Adapun pd sholat wajib, mk beliau turun dr kendaraan.
Apakah shohih statemen ini?
Lalu sy tanya ke dia, bgmn jk naek kereta ke kota yg jauh yg mana membutuhkan waktu ber-jam2 ato kadang semalaman, misal jk berangkat sore, mk sampai di kota tujuan adalah keesokan paginya. Lalu gmn dg sholat fardhunya? Kt tmn sy, semua sholatnya diqodho stlh sampe di kota tujuan. Ini berdasarkan pd aunul ma'bud juz 3 bahwa boleh solat wajib di kendaraan asal dlm keadaan darurat namun hendaknya dia mengulangi lg ketika sampai di tempat tujuan. N jg pd syarh sohih Muslim bahwasax Imam Nawawi menukil adanya ijma' bahwa tdk boleh solat wajib diatas kendaraan yg berjalan.
Apakah jawaban ini shohih?

Jazaakallohu khoyron katsiiron





AL-AJWIBAH:



Kalau darurat boleh sebagaimana boleh sholat di atas perahu.

#AL-USTADZ ABDUL MUNDZIR ABDURRAHMAN HADI (dosen STAI Ali bin Abi Thalib, Sby)#




1. Hadits bahwa nabi shalat sunnah di kendaraan dan pada waktu shalat wajib turun adalah benar
2. Di dalam kitab shifat shalat nabi . Syaikh muhammad nashiruddin menyebutkan adanya hadits Nabi akan adanya riwayat bahwa Nabi shalat di atas kendaraan
3. Adapun shalat yg di jama seperti ant shifat kan tadi atau shalat di ulangi lagi maka Ana tidak tau itu
Allah a'lam

#AL-USTADZ MASRUFIN (Da'i Bangka Belitung)#




Yang benar boleh sholat fardhu di atas kendaraan dg fi'il nabi

#AL-USTADZ ARIF FATHUL ULUM BIN AHMAD SAIFULLOH (Da'i Kediri)#



Bismillah.Jawaban tsb tidak benar,jika boleh solat fardhu dikendaraan krn darurat,maka tidak wajib mengulang/mengqodho',krn masalah qodho' butuh dalil baru.mk cukup jk dia telah melakukan dikndaraan.demikian pula sholat dipesawat&diatas perahu sbgmn fatwa Al Imam Al Albani.wallahu 'Alam.

#AL-USTADZ HASAN#




wlkmslm. hkm berjaln bsrta sbbnya. nb tdk sholt frdu di ats kndraan krn 2 sbb, prtma kndran bliau adl unta yg hnya bs diduduki sj, mk jk nb sholt di atsnya mk ad rkn yg tdk bs dikrjkn. kdua onta tsb milk ribdi mk bliau bs swktu2 utk brhnti dn sholt di atas tnh. mk kias yg bnr jk ingin ikt hkm itu, adl jk kt naik spd mtr sndri, mbl pribdi, ato yg kt sw berombongn, wlw kt sfr jauh brhri2 tp kt bs swktu2 mnyurh spr utk hntikn kndraan utk sholt di msjd ato trn dr mbl. adpn bis, ka, kpl, dn pswt umm mk kt tdk mmpu utk hntikn swktu2, mk sholtlh di atsnya dg brdri ato ddk. krn msing2 shlt ad bts wktnya.

#AL-USTADZ ANWARI AHMAD (mudaris n imam tetap masjid ma'had Al-Furqon Gresik)#




Hukum asalnya memang begitu. Tdk boleh shalat wajib di kendaraan dlm kondisi normal atau bukan darurat. Utk kondisi darurat,bgm caranya? Kalau dikerjakan di kendaraan, apakah harus diulang atau tdk?
Setahu ana itu yg jadi beda pendapat. Perlu bahasan lebih dalam terkait hal tsb.

#AL-USTADZ RIDWAN HAMIDI (da'i Yogya)#




hdtnya shohih, tp jk tdk mungkin seperti naik kapal berhari hari, mk tdk wajib mengqodhoi, krn tidk ada qodho melainkan krn lupa, kcali kita mampu turun lalu tdk turun, mk mengqodhoi, wallohu a.lam, blm js tlp,

#AL-USTADZ AUNUR ROFIQ GHUFRON, LC (mudir ma'had al-Furqon Gresik)#




Alaykumussalam, it tdk benar, boleh shalat diatas kendaraan dn tdk hrs d ulang

#AL-USTADZ FIRDAUS#


Iya,jk tdk bs turun mk bs dilkkn dikendaraan dan tdk usah qodho

#AL-USTADZ ABU HAZIM MUHSIN (Mudir ma'had Ittiba'us Sunnah Magetan)#




Wa'alaikumussalam

Benar Rasululloh tdk pernah melakukan shalat fardhu di atas kendaraan, mk kita berupaya semaksimal mungkin utk tdk shalat fardhu di atas kendaraan, jk kendaraan darat mk bisa dg cara estafet dg mmperhitungkan jam keberangkatan, jk kereta api bisa shalat di stasiun dan bus bisa shalat di terminal, bisa dijamak zhuhur dg ashar, maghrib dg 'isya', bisa jamak taqdim atau jamak ta'khirtergantung kondisi.

Akan tetapi jk dlm keadaan tertentu(darurat) misal diperkirakan sampai di tempat tujuan akan habis wktu shalat ke 2(utk shalat yg bisa di jamak), mk dlm kondisi sprti itu shlatlah di atas kendaraan sesuai dg kemampuannya, jk mampu/bisa brdiri mk dg berdiri, dan tdk perlu mngqodho' ketika telh sampai di tmpat tujuan. (lihat fatwa syaikh 'Utsaimin. Wallohu a'


#AL-USTADZ LUQMAN BIN MUHAMMAD BA'ABDUH (Mudir ma'had as-Salafy Jember)#

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Aduuuhhh pusing-pusing amat sih.... gak ada tuh sholat fardhu di atas kendaraan.... di perahu, di bus, di pesawat.... Islam meringankan dengan adanya men jama' atau bisa di Qodho... Alloh Maha Tahu.... udah di peringan kok di berat-beratin malah jadi gak sah nanti....

Posting Komentar

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template